Ar-Ridho – Sabtu Malam, 9 September 2023, kembang api meluncur ke langit dari lapangan hijau di depan kediaman Bapak Pimpinan alias gedung Abu Bakar.
Acara ini dimulai sekitar jam 8 dengan menyambut para tamu dengan acara hadroh yang mendendangkan beberapa sholawat yang merdu. Dilanjutkan dengan bacaan Al-Qur’an, kemudian beberapa sambutan hingga acara pertunjukan santri: tarian daerah seperti Rantak Minangkabau, Tari Mambo Simbo, Tari Samrah Zapin; Tari modern seperti West Hoop, brazil Dance, sekali-kali diselingi dengan iklan yang mendidik dan acara yang menghibur juga.
Acara ini bernama Pagelaran Seni akbar Panggung Gembira, yang kali ini diketuai oleh Al-Akh Arsy Fakhran Dzilikrom, Al-Akh Raditya Putra Winoto mereka berdua dari kelas 6, kemudian Al-Akh Alfath Firja dari kelas 5. Salah satu tujuan acara ini adalah menunjukan kepada para penonton bahwasanya santri tidak hanya identik dengan sarungan berpeci dan mengaji saja. Mereka para ketua dari santri dibimbing juga oleh asatidz, salah satunya, Al-Ustadz Moh. Syifaatul Karim, Al-Ustadz M. Jenderal Bumi, S.Pd., Al-Ustadz Tuah Takengon, Al-Ustadz Naufal Azhar.
Adapun bagi santri, acara ini adalah puncak dari rentetan acara pengenalan santri terhadap pondok setelah Pekan Olaharaga dan Seni (Porseni) kemudian Khutbatul Arsy.
Acara ini sudah dipersiapkan kurang lebih selama sebulan dengan diselingi gladi untuk memastikan kesiapan anggota. Hingga akhirnya, acara ini berakhir sekitar jam dua belas malam dengan penampilan Ar-Ridho Gymnastic (ARGYSTIC) dan Persatuan Silat Ar-Ridho (PERSTAR) kemudian evaluasi singkat dari Bapak Pimpinan.